Bukan Acara Galau Dini Hari

Bagaimana untuk mengingat, bagaimana kenangan itu dilupakan, sebenarnya tergantung dari pemilik memori itu sendiri. SAYA.

Untuk mengobrak-abrik memori dulu apalagi kejadian sangat mudah memunculkannya. MUDAH.

Tapi, untuk mengobrak-abrik rumus matematika ataupun rumus fisika untuk dimunculkan saat tes itu susah. SUSAH.

Jadi memang sebaiknya suatu pembelajaran selalu dikaitkan dengan suatu kejadian, agar siswa mampu dengan mudah untuk mengeluarkannya. Mengobrak-abrik isi otaknya, dikoneksikan dengan soal tes, lalu dihubungkan dengan memori kejadian, dan diharapkan muncullah jawaban yang ia inginkan. 

Lalu bagaimanakah mengatasi kenangan masa lalu yang seharusnya dan sebaiknya untuk dilupakan namun ia tetap datang dan tetap muncul, meski secara tiba-tiba dan hanya sesaat? 

Oke maka akan menjadi bagian dari acara galau dini hari. 

Namun,bagaimana kita mensiasati kenangan buruk di masa lalu yang tiba-tiba muncul lalu kita memandangnya dengan cara yang berbeda? Dengan mengambil hikmah di setiap adegan yang terekam dalam memori, dengan mengambil kebijaksanaan dalam setiap detik yang terlewati. Dan mengambil pelajaran yang ingin disampaikan oleh Allah kepada kita lewat lintasan kenangan?

Wahai segeralah muncul fikiran-fikiran baik dan fikiran-fikiran positif, dan janganlah kamu lengah dan terkalahkan dengan fikiran fikiran buruk nan menyesatkan lalu membuntukan jalan pikiran. :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulis itu...